Mengenal Tipe-Tipe Fans Sepak Bola

Sepak bola sudah menjadi salah satu olahraga paling istimewa di dunia. Bukan mengucilkan olahraga lain, tapi animo para pengikut olahraga ini terbilang merata di seluruh bagian dunia. Permainan menarik, klub-klub yang sangat banyak dengan ciri masing-masing, serta para fans atau suporter yang rela berkorban luar biasa demi timnya.

Sebuah tim tak akan merasa dihargai jika tidak memiliki fans. Fans adalah semangat, hasrat, dan tujuan mereka untuk memberikan yang terbaik di atas lapangan. Suporter membuat para pemain sadar, mereka bermain tak hanya untuk uang, tapi untuk kebanggaan dan penghargaan dari para fans yang setia mendukung.

Meski begitu, ada banyak cara fans memberikan dukungan dan memperlihatkan kegilaannya kepada tim kesayangan. Bahkan tak jarang beberapa fans membela tim kesayangannya seperti membela agama. Super keras, super loyal, penuh cinta.

Berikut adalah beberapa tipe fans sepak bola :

1. Fans Garis Keras

Anda tentu tahu seorang fans garis keras. Sepak bola menjadi prioritasnya. Semua dia tinggalkan ketika laga tim kesayangan bermain dan tentu memegang tiket musiman tim kesayangan. Tak lupa, dia tak takut untuk merajah tubuhnya dengan tato bergambar atau bertuliskan tim kesayangan. Berada di barisan paling belakang tim dan selalu mengeluarkan chant dan nyanyian dukungan. Logikanya kadang tak jalan, dan gampang panas ketika sedikit "disenggol" soal tim kesayangannya. Entah dari fans klub lain, atau klub sendiri.

2. Fans Hura-Hura

Dia tak terlalu mengerti detil tim kesayangannya. Atau mungkin dia tak mengerti sejarah dan alasannya mendukung sebuah tim. Tapi itu bukan tujuan. Dia berada di kumpulan para fans untuk bersenang-senang. Bir dan segala macam "Sumber Kesenangan" menjadi sahabat dekat kala itu. Dia akan berteriak paling keras saat tim memenangkan laga, dan menjadi penyemangat dan motivator ulung saat tim kalah. Kehadirannya menjadi semangat dan komedi tersendiri bagi para fans yang ada disekitarnya.

3. Fans Dunia Ke-dua

Ketika Anda menonton tim kesayangan, akan muncul sosok kawan Anda bersama sesosok yang asing. Sosok asing berlatar belakang random ini bisa jadi sahabat teman Anda atau malah pacarnya. Dia mungkin tak menggemari tim Anda, atau bahkan tak menggemari sepak bola, tapi "ikut-ikutan" datang demi sebuah predikat terkait pergaulan. Sosok ini lebih akrab dengan ponselnya ketimbang pertandingan. Dia merasa bosan, tapi tak bisa apa-apa.

4. Fans Hipster

Dia tak tertarik dengan tim di tiga liga terbesar Eropa. Dia memilih mengikuti Liga Rusia, Ukraina, atau malah liga Malaysia. Sekalipun dia mengikuti liga-liga besar, maka Rayo Vallecano, Atalanta, Parma, hingga Crystal Palace lah pilihan mereka. Fans Hipster tak selalu mencari gaya yang unik dan tak normal. Menjadi pusat perhatian adalah tujuan pertama. Kedua, berupaya sebaik mungkin untuk menyembunyikan pengetahuan sepak bola sebenarnya, karena dia memang tak terlalu baik soal itu. 

5. Fans Ensiklopedia

Pengetahuannya tentang tim kesayangan tak bisa diragukan. Membaca dan menonton sejarah sepak bola tim kesayangan menjadi hobinya. Dia adalah sosok terdepan pada kuis cerdas cermat antar fans. Dia tak pernah ketinggalan laga tim kesayangan, dan selalu mengikuti laga sejak konferensi pers sebelum, laga itu sendiri, hingga komentar-komentar setelah laga. Tak lupa, di tasnya akan selalu ada tempat untuk buku biografi pemain kesayangan di tim favoritnya.

6. Fans Analis

Kerjanya mengomentari pertandingan dan seluk-beluk tim kesayangan di sosial media, maupun saat "kongkow" bersama rekan-rekan sejawat. Tak jarang mengeritik tim kesayangannya sendiri dan senang membaca tulisan-tulisan analisa dari para pakar sepak bola andal, untuk dijadikan pedoman. Komentar-komentarnya kadang menarik kadang membuat orang pergi dan tak tertarik. Dia sangat mengerti soal taktik dan filosofi permainan. Serta peran-peran para pemain dari Regista, Ball Playing Defender, Volante, hingga yang teranyar, Roaming Playmaker.

7. Ultras

Berbeda dengan garis keras, Ultras tak suka memakai pakaian kebanggaan tim. Jaket parasut, masker tengkorak, dan sepatu tiga garis jadi ciri khasnya. Kadang mereka menahan panas karena gengsi melepas peralatan tersebut di tengah teriknya matahari. Pada waktu yang berbeda, mereka yang berjaket parka tersebut sudah tak memakai apa-apa dan ada di pagar terdepan sebuah stadion sambil bernyanyi-nyanyi. Mereka juga tak jarang menghampiri para pemain dan mengatakan secara objektif pemain tersebut bermain baik atau buruk. Ultras senang membuat banner-banner istimewa dan kontroversial. Kreatifitas para Ultras, sulit untuk disamakan. Flare dan Kembang Api menjadi sesuatu yang tak bisa dipisahkan dengan mereka

8. Fans Batu

Fans batu bukan berarti "batu" ungkapan: keras kepala. Tapi adalah tipe fans yang sangat serius ketika menonton pertandingan. Dia melipat tangannya dan ada di tempat terdepan layar. Dia hanya tersenyum saat tim mencetak gol dan geleng-geleng kepala jika hal sebaliknya terjadi. Membeku adalah hobinya ketika fans lain ramai-ramai mengeluarkan suara. 

9. Fans Video Game

Dia memiliki tim favorit, tapi itu tak melebihi rasa cintanya kepada FIFA, FM, maupun FPL. Dia adalah raja di dunia game. Selalu menjadi yang terbaik ketika menghadapi teman-temannya, tapi tak cukup mengerti mendukung tim sepak bola di dunia nyata. Suaranya kadang terlalu besar dan menjadi pengganggu. Dia juga biasa melampiaskan rasa kesal dengan memainkan laga ulang di FIFA level Amatir.

Mungkin masih banyak tipe-tipe fans atau suporter yang berbeda dan tak ada di atas. Namun, keberagaman suporter ini menjadi warna tersendiri bagi dunia sepak bola. Pelbagai jenis suporter ini yang jadi semangat para pemain dan pelatih kapanpun dimana pun. Kadang fans juga yang membuat pemain sadar akan kesalahan yang lama tak mereka sadari.

Sumber :

http://msports.net/detailpost/kolom-mengenal-tipetipe-fans-sepak-bola#sthash.DItGOP4D.dpuf